Selamat Datang
Rabu, 27 Januari 2010
Barusan
Ini dia yang selalu ku panjatkan doa, barusan saja dia datang menemuiku untuk pergi bersamanya, senang hati ini dalam perjalanan bersamanya menemui keabadian di alam sana...
Barusan saja dia datang menjemputku di dunia yang fana ini... ku akan kenal disana namun aku tidaklah sekekal dirinya...........
Sabtu, 16 Januari 2010
Izinkan aku
Izinkan aku tuk selalu bersamamu
Izinkan aku tuk menjadi kekasihmu
Ku tau bukan aku yang kau mau
Ku rasa hatimu memang untuknya
Izinkan aku tuk mencintaimu dengan cinta ku apa adanya
Terima kasih atas izinmu
Jumat, 15 Januari 2010
Pulang
Tunggulah sebentar lagi, aku akan berada di sisi mu
Kini tinggal menghitung hari untuk melepas rindu
Pulang dalam bayangan ... berpeluk kenangan
Hangat dalam suasana keluarga..
Rindu pada tanbatan hati yang selalu menanti...
Aku akan pulang
Pulang......
Kamis, 07 Januari 2010
Pelarian...
Entah kemana mencari pelarian untuk mengungkapakannya...
Hanya pelarian ataukah kesepian itu sendiri yang perlu di hapus
Duka hatiku berpisah dengan kesenangan semu
Hingga semua tahu bahwa aku hanyalah ilusi
Fatamorgana yang menyilaukan mata
Namun hatiku tetap berduka
Mencoba pada keinginan itu..
Hingga kini ku rasa tak menentu...
Buka mata ku dalam kegelapan..
Bukan ini yang ku inginkan
Hatiku juga berkata bukan ini yang ku mau..
Rasa ku keluh seperti hati ku saat ini
Akhirnya ku tau bahwa pelarian ku bisa saja menjadi hobi
Jadikanlah hobi yang bermanfaat
Sehingga jadikanlah pelarian yang membawa guna....
Masa Kecil
Liburan ini tidak menyenangkan, anak kecil yang itu membawa permen dalam genggamannya setelah dia membeli dari toko seberang jalan.
Katanya enak menjadi anak kecil yang selalu di turuti keinginannya, kemauannya dan semuanya... langkahku dalam bayang-bayang masa lalu memberi seyakinana akan kenangan itu...
Masa kecil yang telah ku lalui...
Jumat, 01 Januari 2010
Selimut Tidur Panjang Mu Telah Terbentang
Wahai kawan ku...
Perjalanan mu kini telah berhenti
Tuk melanjutkan di dimensi yang lain
Selimut tidur panjang mu telah terbentang
Tuk menghangatkan tidur mu
Diri mu dalam kenangan kami
Ku tau ini bukan keinginan mu dan kami
Namun dia lah yang memanggil mu dalam sapaan yang hangat
Pejamkanlah mata sebagagi pengantar istirahat
Mimpi mu telah merubah menuju keabadian
Kau tak akan sakit seperti dulu disini
Tidurlah dengan nyaman
Rindu kami mengenang diri mu
Duka kami atas kepergian mu
(Persembahan untuk Muhammad Zainuddin Bin Mislam yang telah meninggalkan kami pada 31 Desember 2009 jam 23.00 WIB)